Informasi Necis

Jumat, 16 Mei 2025

Negosiasi Damai di Depan Mata, Rusia-Ukraina Malah Memanas dengan Saling Sindir

INFORMASINECIS - Upaya diplomatik untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina memasuki tahap baru pada Kamis (15/5/2025) dengan pertemuan langsung pertama dalam lebih dari 3 tahun. Namun, pembicaraan ini diwarnai saling hina antara pemimpin kedua belah pihak, yang mengurangi harapan tercapainya kesepakatan damai.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyebut delegasi Rusia yang dipimpin oleh Vladimir Medinsky sebagai "delegasi boneka. " Ia mempertanyakan otoritas mereka dalam pengambilan keputusan. Di sisi lain, Rusia membalas dengan menuduh Zelensky sebagai "boneka, badut, dan pecundang. " Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, juga mengecam Zelensky atas permintaannya agar Presiden Putin hadir langsung sebagai hal yang "menyedihkan. "

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin memilih untuk tidak hadir dalam perundingan yang seharusnya berlangsung di Istanbul. Rusia mengirim delegasi yang dipimpin Medinsky, yang dikenal karena pandangannya yang ultra-nasionalis dan penolakannya terhadap kedaulatan Ukraina. Ketidakhadiran tokoh penting dari Rusia menunjukkan bahwa Moskow tidak berniat memberikan konsesi besar.

Ukraina mengirim delegasi tingkat tinggi untuk memastikan keputusan untuk perdamaian yang adil dapat diambil. Mereka membawa tuntutan utama untuk gencatan senjata selama 30 hari dan menolak mengakui wilayah yang dikuasai Rusia. Zelensky mengakui bahwa diplomasi mungkin satu-satunya cara untuk merebut kembali wilayah yang hilang.

Presiden AS Donald Trump menyatakan bahwa ia akan mempertimbangkan untuk datang ke Turki jika ada kemajuan. Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio juga menunjukkan keterbukaan terhadap berbagai mekanisme untuk mengakhiri perang secara permanen.

Narasumber https://informasinecis.blogspot.com/

Kamis, 15 Mei 2025

AS dan Iran di Ujung Tanduk: Diplomasi Gagal, Bayang-Bayang Perang Muncul

INFORMASINECIS - Di tengah ketegangan yang meningkat di kawasan dan negosiasi nuklir yang sulit, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Mohammad Baqeri, mengungkapkan bahwa kekuatan militer Iran berada dalam "puncak kesiapan tempur dan intelijen". Ia memperingatkan bahwa meskipun musuh mungkin memulai konflik, Iran akan menentukan bagaimana dan di mana konflik itu akan berakhir. Dia juga menyatakan bahwa jika terjadi kesalahan dari musuh, angkatan bersenjata Iran siap untuk melawan.

Pernyataan ini berasal dari laporan kantor berita IRNA setelah putaran keempat negosiasi nuklir antara Iran dan AS di Oman. Presiden AS Donald Trump sebelumnya mengancam akan melakukan tindakan militer jika kesepakatan nuklir tidak dicapai dengan segera. Baqeri menegaskan bahwa Iran memiliki kemampuan penuh untuk menghadapi ancaman terhadap pemerintahan dan wilayahnya.

Kesiapan Iran mencakup pengumpulan intelijen dan kemampuan untuk menjalankan berbagai skenario konflik. Ini terjadi di tengah tekanan internasional terkait program nuklir Iran yang kini memperkaya uranium hingga 60%, jauh melampaui perjanjian tahun 2015. Israel juga telah mengancam serangan jika Iran mendekati senjata nuklir, sementara AS memperkuat kehadiran militernya.

AS terus mendesak Iran untuk menghentikan pengayaan uranium dan membongkar program senjata nuklir mereka, namun Teheran bersikeras bahwa mereka hanya ingin menggunakan energi nuklir untuk tujuan damai. Sementara itu, kedua pihak bersikeras pada posisi mereka dalam negosiasi yang semakin rumit, dengan ancaman dari Washington bahwa "opsi militer tetap ada di meja".

Narasumber https://informasinecis.blogspot.com/

Rabu, 14 Mei 2025

Harta Karun Awet Muda Tersembunyi di Bambu RI, Dunia Mulai Melirik

INFORMASINECIS - Di tengah hutan bambu tropis Indonesia, terdapat "harta karun" alam yang dikenal sebagai tabasheer. Juga disebut bigar bambu atau ekstrak ruas bambu, tabasheer menarik perhatian dunia sebagai komoditas ekspor yang bernilai, terutama dalam permintaan bahan herbal dan suplemen kesehatan yang meningkat.

Tabasheer menunjukkan pertumbuhan ekspor yang konsisten dalam lima tahun terakhir, meskipun tidak sepopuler gaharu atau cendana. India adalah pasar terbesar dengan permintaan mencapai US$ 10,67 juta, diikuti oleh Amerika Serikat, China, Republik Ceko, dan Jepang.

5.2M

10.7M

1.5M

1.3M

757.7K

Amerika Serikat

India

China

Republik Czech

Jepang

Tabasheer adalah endapan silika alami yang terbentuk dalam ruas bambu ketika tanaman mengalami stres atau penuaan, berbentuk kristal putih atau kebiruan dengan mineral tinggi. Manfaatnya terletak pada khasiat kesehatan dan keseimbangan tubuh. Ini telah digunakan dalam pengobatan Ayurveda, pengobatan Tradisional China, dan ramuan herbal di Timur Tengah serta Asia Tenggara.

Kualitas tabasheer Indonesia lebih unggul berkat spesies bambu tropis dengan kandungan silika tinggi dan proses ekstraksi modern. Ini menjadikan ekspor tabasheer Indonesia diminati, terutama oleh India, Amerika Serikat, dan Jepang, dengan posisi strategis dalam tren global produk herbal alami. Jika dikelola dengan serius, tabasheer bisa menjadi komoditas andalan baru dari kebun bambu Indonesia.

Narasumber https://informasinecis.blogspot.com/

Selasa, 13 Mei 2025

Makanan Para Kardinal: Ayam Panggang Dicoret, Ini Sebabnya

INFORMASINECIS - Selama lebih dari 750 tahun, terdapat rahasia yang dijaga dalam pemilihan Paus baru oleh Gereja Katolik, yaitu tentang makanan para kardinal. Sejak abad ke-13, terdapat aturan ketat mengenai makanan yang boleh disantap oleh kardinal selama konklaf. Aturan ini ada untuk mencegah adanya pesan tersembunyi yang mungkin diselundupkan melalui makanan.

Sebelum konklaf dimulai, beberapa kardinal terlihat makan di restoran favorit mereka di Roma. Pada 2013, misalnya, Kardinal Donald Wuerl menikmati lasagna sebelum memasuki masa isolasi, yang dimulai pada tanggal 7 Mei 2025. Begitu konklaf dimulai, makanan enak akan menjadi kemewahan yang sudah tidak terjangkau lagi.

Konklaf adalah momen penting bagi Gereja Katolik di mana 133 kardinal mengunci diri di Kapel Sistina tanpa kontak dengan dunia luar. Seluruh aktivitas seperti makan, tidur, dan pemilihan Paus dilakukan dalam isolasi penuh. Hanya asap putih yang diperbolehkan keluar untuk mengumumkan bahwa seorang Paus telah terpilih.

Makanan merupakan celah yang sangat rawan dalam konklaf. Ada protokol ketat mengenai makanan yang masih berlaku hingga kini. Sejak Konklaf Lyon tahun 1274, jika dalam tiga hari tidak ada hasil, jatah makan dikurangi menjadi sekali sehari dan setelah delapan hari hanya diberikan roti dan air. Di masa Renaisans, ada sedikit kelonggaran, tetapi pengawasan tetap ketat.

Koki legendaris Bartolomeo Scappi mencatat bahwa makanan konklaf disiapkan dalam dapur umum di bawah pengawasan ketat. Semua makanan dan minuman diperiksa, tak boleh ada yang bisa menyembunyikan pesan rahasia. Film Conclave tahun 2024 menekankan pentingnya komunikasi yang terjadi lewat bahasa tubuh saat makan, bukan hanya melalui diskusi panjang.

Para kardinal saat ini juga mendapatkan makanan yang sederhana namun nikmat, seperti salad segar, buah, dan anggur. Tempat tinggal mereka diatur nyaman dengan berbagai fasilitas. Di konklaf tahun 2025, para kardinal tinggal di Domus Sanctae Marthae dengan makanan sederhana yang disiapkan oleh biarawati. Menu-menyu ini memperlihatkan simbolisme kesederhanaan di bawah kepemimpinan Paus Fransiskus.

Sebelum benar-benar terkurung pada 7 Mei 2025, semua kardinal mengikuti misa yang dipimpin Kardinal Giovanni Battista Re. Misa ini menandakan dimulainya masa pengasingan. Setelah itu, mereka melakukan prosesi menuju Kapel Sistina dengan diiringi doa.

Setelah para kardinal bersumpah menjaga rahasia konklaf, mereka memasukkan pilihan mereka di kertas kecil. Suara dihitung dengan cermat, dan jika belum ada hasil, kertas dibakar hingga menghasilkan asap hitam. Jika sudah ada Paus baru, asap putih akan terlihat, dan lonceng Basilika Santo Petrus akan berbunyi panjang. Paus terpilih kemudian akan menuju kamar kecil untuk menenangkan diri sebelum muncul di balkon Basilika Santo Petrus untuk menyapa dunia.

Narasumber https://informasinecis.blogspot.com/

Senin, 12 Mei 2025

Gempa 6,2 M Guncang Aceh, BMKG Ungkap Fakta dan Penyebabnya

INFORMASINECIS - Aceh Barat Daya mengalami gempa tektonik dengan magnitudo 6,2 pada pukul 15:57 WIB, Minggu (11/5/2025). Analisis BMKG memperbarui magnitudo menjadi M5,9.

Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menyatakan bahwa episenter terletak di laut, 23 Km barat daya Blangpidie, Aceh Barat Daya, pada kedalaman 83 km. Ia menjelaskan bahwa gempa ini merupakan jenis gempa menengah akibat aktivitas deformasi batuan dalam lempeng. Mekanisme gempa ini adalah pergerakan naik (thrust fault).

Gempa dirasakan di Aceh Barat Daya dengan skala intensitas V MMI, artinya getaran dirasakan hampir semua penduduk, banyak yang terbangun, serta barang-barang berjatuhan. Daerah lainnya seperti Aceh Selatan, Nagan Raya, dan Meulaboh merasakan dengan skala IV MMI, sedangkan Medan, Binjai, dan Deli Serdang dengan skala III-IV MMI.

BMKG menyatakan tidak ada potensi tsunami dari gempa ini. Hingga pukul 16:20 WIB, tidak ada gempabumi susulan. Daryono menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan memeriksa bangunan agar aman. Pastikan tidak ada kerusakan yang membahayakan sebelum kembali ke dalam rumah.

Narasumber https://informasinecis.blogspot.com/

Minggu, 11 Mei 2025

Tragedi Besar: Tsunami Dahsyat Renggut Ratusan Ribu Nyawa, Kelaparan Meluas

INFORMASINECIS - Sebuah badai siklon menerjang Bangladesh pada 29-30 April 1991, dimulai dengan hujan deras dan angin kencang. Mohammad Kamal, yang biasa menghadapi badai di pesisir, menutup pintu rumahnya dan berusaha tidur. Namun, suara badai membangunkannya dalam kepanikan saat melihat angin menumbangkan pohon-pohon kelapa dan ombak tinggi mendekati kampungnya. Ia segera keluar rumah, tetapi gelombang besar menghantamnya. Kamal berpegangan pada batang pohon kelapa dan bertahan selama delapan jam hingga situasi normal.

Kamal kehilangan semua keluarganya dalam bencana itu. Di tempat lain, Ayesha merasa tidak aman dan ingin mencari tempat yang lebih kuat saat badai semakin memburuk. Meskipun suaminya ragu, Ayesha menekankan mereka harus pergi dan akhirnya menuju rumah tetangga yang lebih kokoh. Namun, mereka tetap menghadapi ombak besar dan Ayesha hanyut hingga ditemukan lima kilometer dari rumahnya, meski keluarganya selamat.

Peristiwa ini, yang terjadi 34 tahun lalu, tercatat sebagai badai siklon terbesar dalam sejarah Bangladesh. Dalam laporan di Los Angeles Times, badai tersebut menewaskan antara 135. 000-145. 000 orang, membuat 10 juta orang kehilangan rumah, dan menghancurkan jutaan hektar lahan pertanian. Bencana ini menyebabkan gagal panen dan kelaparan yang terus menambah jumlah korban.

Meskipun mereka sudah mengalami berbagai badai sebelumnya, pemerintah tidak cukup waspada. Penelitian menyatakan bahwa banyak faktor menyebabkan tingginya jumlah korban dalam bencana ini. Salah satu faktor utama adalah kurangnya instrumen peringatan yang cepat dan efektif. Peringatan yang ada tidak disebarkan dengan cepat, dan pemahaman masyarakat tentang mitigasi bencana juga rendah.

Banyak warga tinggal di permukiman kumuh dan saat badai datang, mereka tidak bisa melarikan diri. Tingginya gelombang air laut menghancurkan banyak tempat, dan pemerintah tidak memiliki tempat perlindungan yang aman. Semua ini menyumbang pada tingginya angka kematian, yang seharusnya dapat dihindari.

Narasumber https://informasinecis.blogspot.com/

Sabtu, 10 Mei 2025

Akhir Penantian: Tentara Israel Pembunuh Jurnalis Al Jazeera Kini Teridentifikasi

INFORMASINECIS - Identitas pembunuh jurnalis Al Jazeera Shireen Abu Akleh telah terungkap. Tersangka diungkap melalui film dokumenter investigasi Who Killed Shireen? yang dirilis pada Kamis (8/5/2025).

Film dokumenter berdurasi 40 menit yang dirilis oleh perusahaan media Zeteo, mengidentifikasi pembunuh sebagai seorang tentara Israel berusia 20 tahun yang sedang dalam tugas tempur pertamanya di Tepi Barat yang diduduki. Film tersebut juga mengungkap upaya Amerika Serikat untuk menghindari meminta pertanggungjawaban Israel atas pembunuhan tersebut.

Dion Nissenbaum, produser eksekutif film dokumenter, mengatakan para pembuatnya telah berusaha untuk mengungkap siapa yang berada di balik pembunuhan tersebut, yang merupakan rahasia yang dijaga ketat oleh Israel. Nissenbaum berharap temuan ini akan mengarah pada penyelidikan lebih lanjut oleh AS.

Pemerintahan mantan Presiden Joe Biden sebelumnya menyimpulkan bahwa tentara Israel secara sengaja menargetkan Abu Akleh, tetapi kesimpulan ini ditolak secara internal. Beliau menyatakan bahwa ada bukti yang mengkhawatirkan bahwa baik Israel maupun pemerintahan Biden telah menutupi pembunuhan tersebut.

Anton Abu Akleh, saudara laki-laki Shireen, mengatakan dokumenter itu sangat penting bagi keluarganya. Film ini menampilkan wawancara eksklusif dengan mantan pejabat AS dan Israel, serta jurnalis yang mengenal Shireen. Abu Akleh mengenakan helm dan rompi pers ketika ia terbunuh pada 11 Mei 2022. Investigasi sebelumnya menyimpulkan bahwa ia dibunuh oleh tentara Israel.

Narasumber https://informasinecis.blogspot.com/

Jumat, 09 Mei 2025

Iran Turun Tangan! Ini Respons Teheran atas Serangan India ke Pakistan

INFORMASINECIS - Iran merespons serangan India ke Pakistan. Menteri Luar Negeri Abbas Araghchi meminta kedua negara untuk menahan diri.

Araghchi berada di New Delhi untuk bertemu mitranya dari India, S Jaishankar, dan menyampaikan pernyataan serupa saat mengunjungi Pakistan minggu ini.

"Kami berharap India dan Pakistan akan mencegah eskalasi ketegangan di kawasan itu," katanya. Araghchi juga menekankan perlunya perdamaian untuk kerja sama ekonomi antarnegara kawasan. Kunjungan Araghchi ke India sudah dijadwalkan untuk menghadiri komisi ekonomi.

Narasumber https://informasinecis.blogspot.com/

Kamis, 08 Mei 2025

Bandara di Negara Arab Luluh Lantak Dibombardir Israel, Dunia Bereaksi

INFORMASINECIS - Pada hari Kamis (3/4/2025), Presiden AS Donald Trump mengumumkan kenaikan tarif bea masuk atas barang impor dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Ia menerapkan tarif dasar, tarif resiprokal, dan tarif khusus untuk sektor tertentu. Menurut Trump, tindakan ini bertujuan mengembalikan kekuatan ekonomi AS karena negara-negara lain dipandang tidak adil terhadap barang produksi AS. Meskipun tarif seharusnya mulai berlaku pada 9 April 2025, Trump menunda penerapannya selama 90 hari.

Namun, kebijakan tarif tinggi ini berdampak negatif pada ekonomi AS. Sektor penerbangan, khususnya maskapai penerbangan berbiaya rendah (LCC), merasakan dampak terburuk. Maskapai LCC seperti Southwest, Frontier, dan Jetblue mengalami penurunan marjin operasional yang tajam pada kuartal pertama 2025. Penurunan permintaan akibat perang dagang membuat maskapai harus melakukan pemangkasan dan efisiensi. Diperkirakan, kesenjangan marjin antara LCC dan maskapai dengan layanan penuh akan semakin lebar. LCC sudah mulai mengurangi kapasitas kursi yang tersedia, sementara United dan Delta meningkatkan penerbangan dengan tarif lebih rendah.

Narasumber https://informasinecis.blogspot.com/